Selasa 06 Jan 2015 21:25 WIB

Libya Larang Warga dari Tiga Negara Ini Masuk Wilayahnya

Rep: c 84/ Red: Indah Wulandari
Tentara Libya (Ilustrasi)
Tentara Libya (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,TRIPOLI--Pemerintah Libya memberlakukan aturan yang melarang warga Palestina, Sudan, dan Suriah masuk ke negaranya.

“Kebijakan ini dikeluarkan menyusul laporan dari badan intelijen yang menyatakan bahwa sejumlah warga dari negara-negara tersebut akan bergabung bersama kelompok bersenjata dan melakukan serangan terhadap tentara dan polisi di Benghazi dan kota-kota di bagian barat Libya,” ujar Menteri Dalam Negeri Libya Omar Al-Sinki dikutip dari the Libya Herald, Selasa (6/1).

Keputusan itu mulai diberlakukan sejak Senin (5/1) kemarin, di sejumlah pos perbatasan Libya baik di darat, laut maupun udara. Meski begitu, Al-Sinki belum mengonfirmasi sampai kapan aturan tersebut diberlakukan.

Setelah lengsernya Moammar Khaddafi pada Oktober 2011 lalu, ketegangan di Libya terus memuncak menyusul perang saudara antara pasukan pemerintah, kelompok pemberontakan pimpinan Mayjen Khalifa Haftar dan milisi Islam bersenjata.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement