REPUBLIKA.CO.ID, BEVERLY HILLS -- Para bintang Hollywood menggunakan panggung Golden Globes untuk menunjukan dukungan pada kebebasan berekspresi pascaserangan kantor redaksi Charlie Hebdo pada Ahad (11/1).
Aktor George Clooney menerima penghargaan seumur hidup dan diberi sematan pin bertuliskan 'Je suis Charlie'. Slogan yang berarti 'Saya Charlie' itu menjadi simbol yang digunakan jutaan orang di dunia untuk mengenang para korban.
"Mereka berdemo untuk dukungan bahwa kita tidak berjalan dalam ketakutan. Je Suis Charlie," kata Clooney. Acara yang dikemas oleh Hollywood Foreign Press Association ini lebih kalem dari Golden Globes sebelumnya, demikian laporan Reuters.
Acara bertabur kampanye terkait beberapa hal termasuk dukungan untuk Hispanik dan komunitas transgender. "Sebagai jurnalis internasional, kami juga mengerti kepentingan kebebasan berekspresi artistik," kata Presiden HFPA, Theo Kingma.
Menurutnya, mereka akan bersama melawan siapaun yang menekan kebebasan berbicara dari Korea Utara hingga Paris. Film The Interview juga masuk dalam isu yang disinggung.
"Malam ini kita merayakan semua acara televisi, cinta dan semua film yang disetujui Korea Utara," kata pembawa acara Tiny Fey bergurau di awal acara.