REPUBLIKA.CO.ID, TEPI BARAT -- Seorang gadis remaja Palestina berusia 12 tahun menderita luka-luka setelah mobilnya yang ia tumpangi dilempar batu oleh pemukim Israel di Tepi Barat.
Sumber-sumber lokal, mengatakan gadis yang diketahui bernama Rua Hazim Sawalha, berada di dalam mobil pada Sabtu malam bersama keluarganya sebelum dilempari batu oleh pemukim dalam perjalanan.
Melansir Albawaba, Senin (12/1), sebelumnya pada hari yang sama, seorang pemukim Israel menembak seorang pemuda muda Palestina di kota ar-Rihiya, yang terletak enam kilometer (3,7 mil) barat daya dari al-Khalil (Hebron). Pemuda itu menderita luka pada bagian pahanya.
Pemukim Israel dengan senjata terus menyerang desa-desa, peternakan dan kebun zaitun, serta membakar masjid milik warga Palestina. Para tentara Israel sendiri dilaporkan tidak bertindak tegas atas sejumlah serangan yang terjadi.
Pemukim Israel juga terus melakukan aksi vandalisme terhadap rumah ibadah milik umat Islam di Palestina. Pada (31/12) Majed Ahmad Suleiman ditabrak lari oleh pemukim Israel ketika mencoba untuk menyeberang jalan utama di Kota Tuqu yang terletak sekitar 12 kilometer (7 mil) tenggara dari Bethlehem.