Selasa 13 Jan 2015 03:41 WIB

Badai Salju Tewaskan 11 Orang di Suriah

  Badai salju menerpa tenda para pengungsi asal Suriah di desa Deir Zannoun, lembah Bekaa, Lebanon, Rabu (7/1). (AP/Hussein Malla)
Badai salju menerpa tenda para pengungsi asal Suriah di desa Deir Zannoun, lembah Bekaa, Lebanon, Rabu (7/1). (AP/Hussein Malla)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Dalam sepekan terakhir sebelas orang tewas dalam badai salju di Suriah.

Menurut Observatorium Suriah untuk HAM, di antara korban tewas adalah tujuh anak kecil, termasuk juga sepasang bayi kembar perempuan. "Badai salju yang melanda sebagian besar Suriah pada Ahad menyebabkan tujuh orang tewas," kata Observatorium saat memperbarui data jumlah korban, seperti dinukil dari AFP, selasa (13/1).

Di antara korban tewas terkini adalah seorang bayi perempuan berusia dua hari di Distrik Firdous yang berada di kota bagian utara Aleppo, yang saudara kembarnya dilaporkan tewas pada Ahad. "Kedua bayi kembar itu kini tewas akibat cuaca dingin," kata direktur Observatoriun Rami Abdel Rahman.

Termasuk di antara korban tewas terakhir adalah tiga anak laki-laki di Beit Sahem, di selatan Damaskus, di kota bagian timur yang dikuasai kelompok Negara Islam, Albu Kamal, dan di provinsi bagian selatan Suriah, Daraa.

"Korban tewas kelima adalah warga Provinsi Deir Ezzor, yang bertetangga dengan Irak, yang tewas karena kurangnya penghangat ruangan."

Semua korban tinggal di kawasan yang dikuasai pemberontak, tempat makanan, pemanas dan peralatan kesehatan sangat kurang. Di negara tetangganya, Lebanon, setidaknya dua pengungsi Suriah tewas Rabu lalu karena suhu yang turun tajam.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement