REPUBLIKA.CO.ID,WASHINGTON--Ratusan pelatih militer Amerika Serikat mulai bergerak ke wilayah Timur Tengah untuk memulai pelatihan musim semi.
Dilansir dari Reuters, para pelatih tersebut akan mulai melatih pasukan oposisi Suriah empat hingga enam pekan kedepan. Pelatihan ini bertujuan agar mereka mampu menghadapi pasukan Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).
Militer Amerika Serikat mengatakan, pihaknya berencana untuk mengirim lebih dari 400 tentara termasuk pasukan operasi khusus. Para pelatih Amerika Serikat akan didampingi oleh ratusan pasukan pendukung.
Sekretaris pers Pentagon Laksamana John Kirby mengatakan, pekan depan latihan akan dimulai. "Perintah akan keluar bagi pelatih AS dan tentara pendukung, mereka akan pergi ke negara-negara Timur Tengah sebagai pusat pelatihan selama enam pekan," ujar dia.
Kirby berharap, ratusan tentara militer asing dapat berpartisipasi dalam misi pelatihan termasuk tuan rumah negara tempat pelatihan. Mereka berencana akan melatih sekitar lima ribu pejuang Suriah selama tiga tahun.