Rabu 21 Jan 2015 16:51 WIB

Minim, Buku Karya Penulis Indonesia di Library of Congress AS

ustaz syamsi ali, imam di islamic center of new york (kanan) tengah berbincang dengan afrizal sinaro, ketua ikapi dki jakarta
Foto: foto: damanhuri zuhri/republika
ustaz syamsi ali, imam di islamic center of new york (kanan) tengah berbincang dengan afrizal sinaro, ketua ikapi dki jakarta

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Irwan Kelana

JAKARTA -- Jumlah buku Islam karya para ulama Indonesia masih minim di perpustakaan terbesar Amerika Serikat, Library of Congress.

“Saat saya ke Library of  Congress, ternyata buku Islam yang ditulis para ulama Indonesia masih sangat sedikit,'' ungkap Ustaz Syamsi Ali ketika berbincang dengan Ketua IKAPI DKI Jakarta, Afrizal Sinaro di Kantor Baznas, Jakarta, Selasa (20/1).

Ustaz Syamsi Ali datang ke Jakarta dalam rangka menghadiri silaturahim puluhan ulama yang digagas Prof Dr KH Didin Hafidhuddin di Kantor Baznas. Menurut Ustaz Syamsi Ali, jumlah karya ulama Indonesia kalah dibanding karya ulama Malaysia, apalagi ulama Mesir.

 

Kenyataan di atas, sambung Syamsi Ali, sangat disayangkan. ”Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia. Seharusnya buku Islam asal Indonesia lebih banyak lagi di National Congres,” ujar imam di Islamic Center of New York itu.

 

Dalam kesempatan tersebut, Afrizal Sinaro mengatakan, Ikapi DKI setiap tahun mengadakan pameran buku Islam atau Islamic Book Fair (IBF). IBF  ke-14 akan digelar di Istora Senayan Jakarta, 27 Februari- 8 Maret 2015.

“IBF telah menjadi pameran buku Islam terbesar di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara. Tahun 2014, IBF dikunjungi rata-rata 40 ribu orang per hari dari dalam dan luar negeri,” kata Afrizal Sinaro menerangkan.

Ustaz Syamsi Ali yang juga Direktur Jamaica Muslim Center, sebuah yayasan dan masjid di kawasan timur New York, sangat mengapresiasi dan mendukung IBF. “IBF sangat penting untuk mendorong tumbuhnya semangat membaca dan menulis di kalangan kaum Muslimin,'' ujarnya.

Ia berharap, dengan Pameran Buku Islam tersebut, akan lahir lebih banyak lagi buku Islam karya para ulama asal Indonesia, ''Makin banyak pula buku Islam asal Indonesia yang hadir di Library of Congress,” ujar Syamsi Ali.

Menurut Wikipedia, Perpustakaan Kongres Amerika Serikat (Library of Congress) secara de facto adalah perpustakaan nasional Amerika Serikat dan pusat riset Kongres Amerika Serikat. Perpustakaan ini menempati tiga buah gedung di Washigton DC.

Perpustakaan terbesar di dunia dari segi luas rak buku dan total koleksi buku. Katalog perpustakaan ini mendaftar lebih dari 32 juta judul bahan pustaka yang ditulis dalam 470 bahasa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement