REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Maria Sharapova akhirnya melenggang ke babak final Grand Slam Tenis Australia Terbuka, Kamis (29/1). Sharapova menang ‘straight set’ (tak kehilangan satu set-pun) atas rekan senegaranya, Ekaterina Makarova, di semi-final.
Terlepas dari momen ketika Makarova sempat mematahkan servis Sharapova di set pertama, petenis unggulan kedua ini terlihat sekelas lebih atas dibanding rekan Rusia-nya, Makarova. Sharapova-pun mengakhiri pertandingan dengan skor 6-3, 6-2 dalam waktu 1 jam dan 27 menit.
Reputasi Makarova, petenis nomor 11 dunia, dalam pertandingan berskala besar akan kembali dipertanyakan saat ia gagal menampilkan permainan seperti yang ia tunjukkan pada babak semi-final, sementara Sharapova tinggal selangkah lagi untuk mendapatkan gelar utama ke-enamnya.
Di set pertama, Sharapova melaju dengan memimpin 4-1 sebelum Marakova mematahkan servisnya dan membuat skor menjadi 4-3.
Setelah itu, petenis Rusia yang lebih berpengalaman ini tak memberi lawannya satu peluang-pun dan merebut set tersebut, sebelum memenangkan empat game pertama set kedua dan mengontrol hampir seluruh jalannya pertandingan.
Sharapova akan berhadapan dengan Serena Williams atau Madison Keys di babak final. "Sejauh ini jalan menuju final sungguh berliku tapi saya senang berada di sini," kata Sharapova.
Mantan petenis nomor satu dunia yang berusia 27 tahun ini kembali ke bentuk permainan terbaiknya di tahun 2014, setelah pulih dari cedera bahu yang mengganggu.
"Seperti atlet lainnya, anda bertanya-tanya kapan anda akan kembali ke performa semula, bagaimana dan di tingkat apa,” ujar Sharapova tentang cedera yang membelitnya.
“Saya hanya berharap suatu hari nanti saya akan kembali bangkit," tambahnya.