REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Taliban mengaku bertanggungjawab atas serangan di bandara Kabul, Jumat (30/1). Serangan penembakan ini menewaskan tiga orang kontraktor asal Amerika dan seorang pria Afganistan.
Klaim tersebut datang dari juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid. Pihak berwenang mengatakan penembakan terjadi Kamis sore di kompleks bandara internasional Kabul Utara.
Dalam pernyataan, Mujahid mengatakan penembak adalah Hessanullah dari provinsi Laghman. Ia mengatakan militan Taliban telah memasuki wilayah pasukan Afganistan dan menggunakan seragam polisi.
Seorang pihak berwenang Afganistan mengatakan penyerang memang menggunakan seragam tentara Afganistan. Namun ia menolak memberi keterangan lebih lanjut karena hingga saat ini penyelidikan masih dilakukan.