Kamis 05 Feb 2015 13:56 WIB

Sekjen PBB Serukan Gencatan Senjata di Perbatasan Ukraina

Ukraina
Ukraina

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon, Kamis menyerukan gencatan senjata sementara untuk memberikan kesempatan evakuasi warga sipil dari garis depan kota Debaltseve di Ukraina timur.

Ban mengatakan ia sangat prihatin dengan nasib warga sipil yang terperangkap di Debaltseve, yang merupakan hub kereta api yang menghubungkan dua kota yang dikuasai pemberontak.

"Tindakan ofensif para pemberontak terus berlanjut dan setiap hari banyak orang yang tewas," katanya dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh juru bicaranya.

Ban juga memberi dukungan Organisasi Untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa (OSCE) untuk memonitor gencatan senjata sementara di Debaltseve, yang telah menjadi fokus dari pertempuran sengit dalam seminggu terakhir.

Ribuan warga sipil berhasil melarikan diri dari kota yang terkepung pmberontak dalam beberapa hari terakhir sedangkan mereka yang masih berada di dalam kota dilaporkan terjebak di dalam ruang bawah tanah tanpa air atau listrik.

Ban juga meminta para pemberontak separatis dan pasukan Ukraina untuk "segera memindahkan posisi militer mereka jauh dari daerah padat penduduk sipil."

Pertempuran di timur Ukraina telah merenggut lebih dari 5.300 jiwa dan memaksa lebih dari satu juta orang meninggalkan rumah mereka dalam krisis kemanusiaan terburuk di Eropa sejak Perang Balkan pada 1990-an.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement