REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Seorang juru bicara komite perlawanan rakyat dari lingkungan Yerusalem Timur, Hani Halibiyya mengatakan kepada Maan News bahwa buldoser disertai kendaraan militer Israel menyerbu "Gerbang ke Yerusalem" dan menghancurkan 'pagar' yang terbuat dari batu bata yang dibangun oleh warga Palestina pada Jumat.
Halabiyya mengatakan, pasukan Israel telah menyita semua properti yang mereka temukan di tempat pembogkaran, sebagaimana diberitakan Farsnews, Senin (9/2). Dia menambahkan, pasukan Israel juga merobohkan tenda yang didirikan di aktivis lain kawasan Timur Yerusalem yang dikenal sebagai Umm al-Shakhalib.
Aktivis, kata dia, sedang mempersiapkan untuk membangun kembali gerbang ke Yerusalem untuk kelima kalinya. Kamp ini dibangun sebagai protes terhadap rencana Israel untuk membangun permukiman Yahudi.