Senin 09 Feb 2015 15:41 WIB

Bom Bunuh Diri Baghdad Tewaskan 15 Orang

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Kota Baghdad, salah satu warisan kejayaan Islam.
Foto: YouTube
Kota Baghdad, salah satu warisan kejayaan Islam.

REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Bom bunuh diri meledak di kawasan padat Baghdad, Irak saat jam sibuk, Senin pagi (9/2). Pelaku bom bunuh diri menggunakan rompi berisi bahan peledak dan meledakkannya tepat di Alun-Alun Adan.

Pihak berwenang mengatakan ledakan menewaskan sedikitnya 15 orang dan melukai 45 orang lainnya. Seorang petugas medis yang tak ingin disebut namanya mengonfirmasi jumlah korban.

Serangan terjadi dua hari setelah Perdana Menteri Haider al-Abadi mencabut kebijakan jam malam di ibukota. Jam malam yang diberlakukan sejak 2004 itu dicabut karena Baghdad dianggap telah cukup aman.

Jam malam diterapkan sejak invasi koalisi Amerika Serikat ke Mesir untuk menggulingkan presiden terdahulu. Pengangkatan jam malam juga bertujuan menormalisasi kegiatan penduduk di ibukota.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement