Selasa 17 Feb 2015 06:12 WIB

Perdana Menteri Israel Dituntut Grup Musik Rap

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Angga Indrawan
PM Israel Benjamin Netanyahu.
Foto: Reuters
PM Israel Benjamin Netanyahu.

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Kelompok musik rap Palestina, Torabyeh, menuntuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu setelah Isreal menggunakan lagu mereka sebagai musik latar kampanye melawan ISIS.

Kampanye dirilis secara resmi oleh partai pendukung Netanyahu, Likud. Video ini sekaligus juga merupakan video kampanye Likud untuk menyerang rival sayap kiri.

Dalam video itu terlihat dua orang pria yang masing-masing mengendarai mobil. Satu pria Israel, satu lagi anggota ISIS yang disimbolkan dengan senjata dan bendera hitam putih.

"Jerusalem arah mana, bung?" kata si tokoh ISIS saat mobil keduanya berhenti bersisian.

"Ke kiri," kata si pria Israel.

Si anggota ISIS memacu mobilnya ke kiri. Sebuah slogan kemudian muncul, "Kiri hanya mengarahkan terorisme. Kami atau mereka. Hanya satu pilihan, Likud, hanya Netanyahu."

Musik latar video kampanye itu adalah lagu hip hop milik sebuah kelompok penyanyi rap Palestina, Torabyeh.

Mereka kesal dengan video propaganda itu. "Kami mengecam pelanggaran hak kekayaan intelektual itu. Ini juga merusak citra Torabyeh," ungkap Torabyeh dalam akun Facebook mereka seperti dikutip AFP, Senin (16/2).

Penggunaan lagu mereka dalam video itu akan membuat Torabyeh diasosiasikan dengan gerakan ISIS. Torabyeh sendiri menekankan tak ada kerja sama dalam bentuk apapun dengan Israel. Mereka akan menempuh jalur hukum untuk menyelesaikan persoalan ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement