Sabtu 21 Feb 2015 06:10 WIB

Ribuan Warga Yaman di Liverpool Gelar Festival Budaya

Rep: c84/ Red: Damanhuri Zuhri
Ribuan warga Yaman mendemo milisi Houthi.
Foto: Reuters
Ribuan warga Yaman mendemo milisi Houthi.

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Peduli akan krisis yang terjadi di negaranya, sekitar enam ribu warga Yaman yang berada di Liverpool menyelenggarakan festival tari dan musik khas Yaman, akhir pekan ini.

Kamal Mashjari, yang mengorganisir festival ini mengatakan acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada warga Inggris dengan kebudayaan Yaman.

"Masyarakat Yaman telah berada di Merseyside sejak lebih dari 120 tahun silam," ujarnya, seperti dikutip Liverpool Echo, Sabtu (21/2).

Kamal memandang perlunya digelar acara seperti ini untuk memupuskan citra negatif terhadap negaranya. Ia merujuk pertikaian yang terjadi di Bosnia, Kosovo dan Irak yang pada akhirnya membuat citra negara tersebut menurun di mata warga Inggris.

"Ada warisan, sejarah dan budaya di Yaman yang sangat menarik sebelum munculnya perang saudara ini," ungkap Kamal Mashjari menerangkan.

Dia menambahkan: "Masyarakat Yaman telah berada di Liverpool untuk waktu yang sangat lama, namun tidak banyak diketahui masyarakat luas."

Tak hanya menyajikan tarian dan musik, festival ini juga menyuguhkan sajian kuliner termasuk kopi khas Yaman kepada pengunjung yang datang. Selain itu ada workshop untuk pengunjung yang ingin belajar tarian Yaman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement