Kamis 26 Feb 2015 06:20 WIB

Masjid di Palestina Dibakar

Warga Palestina memeriksa masjid yang hancur karena serangan misil Israel di Jalur Gaza, Senin (14/7).
Foto: ap
Warga Palestina memeriksa masjid yang hancur karena serangan misil Israel di Jalur Gaza, Senin (14/7).

REPUBLIKA.CO.ID, BETHLEHEM -- Sebuah masjid di dekat Betlehem, Tepi Barat, dibakar pada Selasa (24/2). Selain pembakara, pelaku juga menulis kalimat antiArab berbahasa Ibrani di tembok dekat masjid.

Saksi mengatakan warga mengetahui kebakaran di masjid desa Jaba itu pada pukul 04.00 waktu setempat (17.00 WIB). Warga desa berhasil memadamkan api namun kerusakan bangunan sudah terjadi.

Pada tembok di dekat masjid, pelaku menyemprotkan cat bertuliskan "balas dendam" dan sejumlah pernyataan lain dalam bahasa Ibrani. Selain itu, terdapat gambar Bintang Daud, yang meyakini pelakunya adalah penduduk Yahudi garis keras.

Desa Jaba terletak 10 kilometer barat daya Betlehem. Di kawasan itu juga terdapat kantong permukiman Yahudi bernama Gush Etzion.

Juru bicara kepolisian Luba Samri membenarkan ada laporan dari warga Palestina atas pembakaran masjid di Jaba dan mengatakan unit kejahatan sektarian akan menyelidiki insiden tersebut.

Pembakaran masjid yang disertai dengan grafiti itu merupakan penanda gelombang serangan "balasan", sebuah eufimisme untuk kejahatan yang bermotif kebencian rasial oleh kelompok Yahudi garis keras yang umumnya menyasar warga Palestina atau warga Israel keturunan Arab.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement