Ahad 08 Mar 2015 09:47 WIB

Lima Orang Tewas dalam Serangan Masjid di Afganistan

Rep: c05/ Red: Angga Indrawan
Muslim Afghanistan memanjatkan doa usai berbuka puasa di kota perbatasan Afghanistan-Pakistan.
Foto: Reuters/Adrees Latif
Muslim Afghanistan memanjatkan doa usai berbuka puasa di kota perbatasan Afghanistan-Pakistan.

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Sejumlah pria bersenjata telah menyerang sebuah Masjid Sufi di Kabul, Sabtu (7/3). Penyerangan menewaskan sedikitnya lima orang dan menyebabkan enam lainnya luka-luka, termasuk para pejabat polisi.

"Sekelompok orang bersenjata memasuki (Masjid Sufi) dan melepaskan tembakan, menewaskan lima orang dan melukai enam orang lainnya," kata juru bicara polisi Kabul, Hashmat Stanikzai dilansir Skynews, Ahad (8/3).

Juru bicara Wakil Kementerian Dalam Negeri, Najib Denmark mengkonfirmasi rincian serangan yang terjadi sekitar pukul 7 pagi. Penyelidikan telah diluncurkan untuk mengidentifikasi penyerang dan motif di balik serangan.

Meski tidak ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan segera setelah kejadian, namun Afghanistan tetap diganggu oleh pemberontakan Taliban lebih dari 13 tahun setelah kelompok militan digulingkan dari kekuasaan.

NATO mengakhiri misi tempurnya pada akhir Desember, meninggalkan kekuatan sisa untuk melakukan pelatihan dan dukungan misi untuk 350.000 pasukan keamanan Afghanistan, yang kini memimpin perang melawan Taliban.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement