REPUBLIKA.CO.ID, KREMLIN -- Juru bicara Vladimir Putin, Dmitry Peskov, membantah rumor yang beredar di media-media Eropa mengenai kelahiran bayi dari kekasih pemimpin Rusia tersebut. Berita tersebut beredar setelah Putin 'menghilang' dari mata publik dalam beberapa hari terakhir.
''Informasi bahwa seorang anak Vladimir Putin telah lahir tidak benar," kata Peskov pada Forbes Rusia, seperti dilansir News.com.au, Sabtu (14/3).
Rumor berkembang setelah pemimpin 62 tahun itu membatalkan beberapa pertemuan pekan ini. Peskov mengatakan, Putin sedang sibuk dengan krisis ekonomi Rusia dan masih melakukan sejumlah pertemuan namun tak diumumkan ke publik.
"Begitu matahari keluar dan tercium bau musim semi, orang-orang mulai terkena delusi," kata Peskov.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
