Rabu 18 Mar 2015 12:37 WIB

Nevada Legalkan Ganja untuk Pengobatan Hewan

Rep: Gita Amanda/ Red: Ilham
Pohon Ganja (ilustrasi)
Foto: Rocketnews24
Pohon Ganja (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, NEVADA -- Legislatif Nevada memperkenalkan kebijakan baru mengenai penggunaan ganja pada Selasa (17/3). Jika disahkan, undang-undang tersebut akan melegalkan penggunaan ganja untuk pengobatan hewan.

Senator Demokrat, Tick Segerblom yang mendukung undang-undang tersebu mengatakan, kebijakan baru akan memungkinkan pemilik hewan mendapatkan ganja untuk hewan peliharaan mereka. Namun, untuk mendapatkannya mereka harus mendapat resep tersebut dari dokter hewan yang menyatakan hewan tersebut memerlukan pengobatan dengan ganja.

Meski begitu, Segerblom khawatir jika ada beberapa hewan yang mungkin mendapat efek samping jika menggunakan ganja. Tapi itu semua perlu percobaan untuk mengetahuinya.

Proposal ini masih dalam tahap awal dan masih menghadapi beberapa rintangan di dalam legislatif. Jika disahkan, ini akan menjadi bagian dari undang-undang mengenai penggunaan ganja untuk medis di negara tersebut.

Senator Mark Menendo yang juga penggiat hak-hak hewan mengatakan, ia belum pernah mendengar praktik pemberian ganja pada hewan. Ia menyatakan kekhawatirannya akan keselamatan hewan tersebut.

"Itu (RUU) menghentikan saya sejenak, alkohol buruk, cokelat buruk bagi anjing," ujarnya.

Menendo pernah memiliki pengalaman emosional dengan anjing. Menurutnya, anjing miliknya mati dalam pelukkannya di usia 15 tahun. "Aku tak tahu apa akan memberi ganja padanya (anjing)," ungkap Manendo.

Sementara, dokter hewan di Los Angeles, Doug Kramer mengatakan bahwa ganja pernah membantu mengobati anjing Siberian Husky miliknya. Kepada The Associated Press ia mengaku pernah memberikan ganja pada anjingnya yang baru operasi tumor.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement