REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Menteri dalam negeri Prancis mengatakan, tidak ada korban selamat setelah pesawat Germanwings jatuh di pegunungan Alpen Prancis. Sebelum kejadian, pesawat dengan A320-4U dengan nomor penerbangan 9525 itu membawa 150 penumpang dari Barcelona ke Dusseldorf. Namun, pesawat hilang kendali antar Digne dan Barcelonnette.
Dari laporan tim evakuasi, penumpang yang tewas akibat kecelakaan 16 diantaranya adalah anak-anak dari Jerman. Sebanyak 16 orang anak tersebut dilaporkan berangkat dari Barcelona untuk pertukaran perlajar.
Pejabat Perancis, Spanyol dan Jerman berkabung atas kecelakaan pesawat tersebut. Kanselir Jerman Angela Merkel menyatakan tutut berduka cita pada kejadian yang menewaskan 150 orang tersebut. Kanselir Jerman itu dikabarkan akan menuju lokasi kecelakaan untuk melancarkan evakuasi korban pesawat Germanwings tersebut.
“Ini waktu untuk bersedih,” ujar Kanselir Jerman seperti yang dikutip BBC, Rabu (25/3).
Sejumlah tim evakuasi telah diturunkan kembali ke lokasi. Namun, dikhawatirkan badai akan datang selama evakuasi berlangsung. Sehingga proses evakuasi akan terhambat dan akan memakan waktu.
Sementara itu, tim evakuasi telah menemukan kotak hitam pesawat yang merekam seluruh peristiwa. Tapi, penyebab kecelakaan belum diketahui meskipun pesawat telah mengirimkan sinyal marabahaya.