REPUBLIKA.CO.ID,KHARTOUM -- Raja Arab Saudi Salman bertemu dengan Presiden Sudan Omar Bashir untuk mendiskusikan peningkatan hubungan bilateral dan ekonomi kedua negara.
Arab News melansir, kedua pemimpin ini juga membahas persoalan konflik bersenjata di kawasan Timur Tengah. Terutama, yang kini melanda Yaman.
"Presiden Bashir dalam pembicaraannya dengan Raja Salman mendukung penuh upaya Arab Saudi memelihara perdamaian dan keamanan di kawasan Timur Tengah dan DUnia Islam pada umumnya," kata Abdel Hafiz ibrahim, Kamis (26/3).
Presiden Bashir juga menegaskan, Sudan sangat mengutuk keras pernyataan dari Menteri Luar Negeri Swedia Margot Wallstrom yang mengkritik keras rekam jejak pelanggaran hak azasi manusia di Arab Saudi.
"Sudan menilai, pernyataan (Menteri Luar Negeri Swedia) itu sebagai intervensi terhadap urusan dalam negeri Arab Saudi," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Sudan Ali Sadiq.