Sabtu 28 Mar 2015 22:24 WIB

Ini Kalimat Yang Diingat Pacar Copilot Germanwings

Kopilot Germanwings, Andreas Lubitz
Foto: The Mirror
Kopilot Germanwings, Andreas Lubitz

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Co-pilot yang disangka sengaja menabrakkan satu pesawat penumpang di pegunungan Alpen Prancis mengatakan kepada pacarnya ia sedang dalam perawatan psikiater. Ia juga mengatakan sedang merencanakan langkah spektakuler yang akan membuat setiap orang mengingatnya.

Dikutip dari harian Bild dari Jerman pada Sabtu (28/3) disebutkan sang co-pilot telah menjalin hubungan dengan seorang wanita sejak 2014.

"Ketika saya mendengar tentang peristiwa itu, saya teringat satu kalimat, yang berkali-kali ia katakan: Suatu hari saya akan lakukan sesuatu yang akan mengubah sistem, dan tiap orang akan kenal nama saya dan mengingatnya." katanya meniru ucapan sang kekasih.

Perempuan yang disamarkan namanya menjadi Maria W itu diketahui bertugas sebagai pramugari. Ia mengaku waktu itu tak paham apa yang dimaksud oleh pacarnya itu.

"Saya tidak tahu apa yang dia maksud pada waktu itu tetapi sekarang sudah jelas," kata dia.

"Ia lakukan karena ia menyadari itu akibat masalah kesehatannya, mimpi besarnya bekerja di Lufthansa, punya pekerjaan sebagai pilot, dan sebagai pilot untuk penerbangan jarak jauh, hampir tak mungkin."

"Ia tak pernah bicara banyak tentang sakitnya, hanya bilang ia dalam perawatan psikiater," kata wanita itu kepada harian tersebut, dengan menambahkan mereka akhirnya putus karena ia merasa takut pada pria tersebut.

Tak hanya itu, seringkali sang co-pilot bersikap aneh dan berteriak padanya.

]

"Pada waktu malam ia akan bangun berteriak 'kita menabrak' karena dia punya mimpi buruk. Ia menutupi apa yang sesungguhnya terjadi pada dirinya."

Wanita tersebut juga mengatakan kepada Bild,"Kami selalu bicara banyak tentang pekerjaan dan kemudian ia menjadi orang berbeda. Ia jadi marah karena kondisi kami bekerja: sedikit uang yang kami terima, takut kehilangan kontrak, terlalu banyak tekanan."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement