Ahad 29 Mar 2015 09:15 WIB
invasi militer

Saudi Kampanyekan Invasi Militer di Pertemuan Liga Arab

Rep: c05/ Red: Damanhuri Zuhri
Kisruh di Yaman melibatkan Arab Saudi kontra Iran.
Foto: Reuters
Kisruh di Yaman melibatkan Arab Saudi kontra Iran.

REPUBLIKA.CO.ID, SHARM El SHEIKH -- Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz, Sabtu, berjanji operasi militer yang dipimpin Saudi terhadap milisi Houthi di Yaman tidak akan berhenti sampai negara ini stabil dan aman. Raja Salman mengatakan milisi yang didukung Iran ini menimbulkan ancaman bagi keamanan di kawasan itu.

“Kampanye ini akan terus dilakukan sampai orang-orang Yaman benar-benar bisa menikmati keamanan," kata Raja Salman dalam pidato tak lama setelah pembukaan 26 Liga Arab Summit di kota resor Mesir, Sharm el-Sheikh.

Dalam pertemuan Liga Arab tersebut, Raja Salman diterima langsung Oleh Presiden Mesir, Abdel Fattah Al Sisi. Kepala negara Arab telah menuju ke Mesir selama akhir pekan untuk memulai pertemuan puncak dua hari, di mana krisis di Yaman akan mendominasi pembicaraan.

KTT ini diselenggarakan hanya dua hari setelah koalisi daerah Saudi yang dipimpin meluncurkan kampanye militer Operasi Tegas Badai terhadap pemberontak Syiah Houthi yang didukung Iran, yang telah menguasai kota-kota besar - termasuk ibu kota Sanaa - di barat Yaman.

sumber : al arabiya
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement