REPUBLIKA.CO.ID, ARAB SAUDI—Serangan udara Arab Saudi ke Yaman menargetkan penghancuran rudal balistik milik milisi Houthi. Ini bertujuan untuk memperlemah kekuatan kelompok tersebut.
Perwakilan militer Saudi, Brigjen Ahmed Asiri mengatakan tidak akan ada tempat yang aman bagi milisi Houthi di Yaman.
"Pekerjaan sedang berjalan untuk menghancurkan rudal balistik yang tersisa, terutama yang bergerak," ujar dia seperti dilansir dari Saudi Press Agency.
Dia menambahkan upaya pemetaan sedang dilakukan untuk menentukan lokasi dari rudal balistik yang tersembunyi oleh milisi Houthi di dalam rumah dan daerah pemukiman. Ini upaya kewaspadaan dalam rangka untuk menjaga kehidupan sipil dan infrastruktur.
Berbicara kepada wartawan di Riyadh, dia menyatakan serangan udara juga mentargetkan langsung milisi Houthi. Selain itu target lain yang jadi sasarn penghancuran adalah pertahanan anti serangn udara milik milisi Houthi.