REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Cina telah mengirimkan armada Angkatan Laut untuk mengevakuasi warganya yang berada di Yaman.
Keterangan Kementerian Pertahanan Cina, Senin (30/3) menyatakan armada yang dikerahkan berasal dari satuan yang bertugas di Teluk Aden dan perairan Somalia. Pemerintah Cina memutuskan mengevakuasi warganya dan mengamankan seluruh properti yang berada di Yaman.
Sebelumnya, Angkatan Laut Arab Saudi, Sabtu, mengungsikan puluhan diplomat dari Yaman. PBB juga menarik staf internasionalnya setelah tiga malam berlangsungnya serangan-serangan udara pimpinan Saudi yang berupaya membendung laju geriyawan Houthi.
Para warga melaporkan adanya bentrokan-bentrokan sengit antara pihak Houthi dan para pejuang di bagian selatan Yaman.
Direktur jenderal Kementerian Kesehatan Yaman al-Khadher Laswar mengatakan lebih dari 68 orang tewas dan 453 lainnya luka-luka di kota itu sejak Rabu. Ledakan-ledakan di gudang amunisi terbesar Aden pada Sabtu, kata dia, menewaskan setidaknya 15 orang dan membuat lusinan lainnya luka-luka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika