REPUBLIKA.CO.ID, YAMAN -- Suku lokal di Marib, Yaman telah menyiapkan 35 ribu orang dalam pasukannya. Ini dalam rangka kesiapan mereka menghadapai pemberontak Houthi dan juga pasukan loyalis pendukung mantan Presiden Yaman, Ali Abdulllah Saleh.
Mereka telah membentuk pertahanan yang kuat di daerah Marib. Ini untuk mencegah agar wilayah kaya minyak itu tak jatuh ke tangan Pemberontak Houthi dan Saleh.
Komite keamanan di Marib, yang dipimpin oleh Gubernur Sultan al-Aaradha mengatakan, mereka berkomitmen penuh untuk mendukung legitimasi konstitusional yang diwakili oleh Presiden Abdrabbu Mansour Hadi.
Daerah perbatasan Marib dan Shabwa telah menjadi tempat bentrokan antara suku-suku dan milisi Houthi. Para suku lokal di sana telah membentuk perisai keamanan sekitar enam bulan yang lalu untuk melindungi mereka dari ancaman pemberontak Houthi dan Saleh.