Rabu 08 Apr 2015 07:15 WIB

Irak Gali Kuburan Massal Diduga Korban Pembantaian ISIS

Rep: c09/ Red: Bilal Ramadhan
Kuburan massal Tikrit
Foto: Reuters
Kuburan massal Tikrit

REPUBLIKA.CO.ID, TIKRIT-– Irak menggali sejumlah kuburan massal di Tikrit dan menemukan 47 jenazah korban yang diyakini menjadi korban pembantaian ISIS.

Situs kuburan massal itu ditemukan setelah pasukan Irak dapat merebut kembali Kota Tikrit pekan lalu. Dapat direbut kembalinya Tikrit, merupakan kemenangan terbesar Irak atas ISIS sejauh ini.

“Jumlah korban yang ditemukan dalam penggalian sejauh ini adalah 47 orang, mereka ditemukan di 11 kuburan massal dan diperkirakan jumlah jenazah akan bertambah,” ujar Kamel Amin dari Kementerian HAM Irak.

Amin mengatakan, ke-47 korban disinyalir merupakan korban dari pembantaian Speicher. Speicher merupakan pangkalan militer ISIS yang berhasil menculik sedikitnya 1.700 penganut Syiah di Irak. “Kami perlu melakukan tes DNA untuk mengkonfirmasi identitas mereka,” kata dia.

Saat itu ISIS menyerang daerah utara dan barat Baghdad. Namun kelompok tersebut berhasil diusir keluar dari Baghdad oleh pasukan keamanan Irak. Sejumlah pembantaian yang dilakukan ISIS dan disebar melalui foto dan video di dunia maya, menimbulkan kemarahan di sejumlah kalangan di Irak. Mereka menggalang dukungan bagi siapapun yang ingin melawan ISIS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement