REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Untuk memuluskan tekad melakukan misi tak berawak ke Mars, Badan antariksa Uni Emirat Arab melakukan kerja sama dengan Prancis.
Kerja sama itu dilakukan dengan Centre National d’Etudes Spatiales (CNES), Prancis, Kamis lalu. Lembaga ini merupakan pihak yang membuat kebijakan ruang angkasa Prancis.
"Perjanjian ini merupkan yang pertama antara UEA dan partner luar negeri dalam aktivitas ruang angkasa," kata Dr Khalifa Al Rumaithi, dikutip dari The National
Emirat merupakan satu-satunya negara Arab yang mempunyai misi jelajah ke Mars. Ambisi itu diumumkan Oktober 2014 dan akan direalisasikan tahun 2021.
Advertisement