REPUBLIKA.CO.ID,ROMA -- Sekitar 400 migran dikhawatirkan tenggelam setelah kapal mereka terbalik setelah meninggalkan Libya. Penjaga pantai Italia mengatakan, mereka telah menyelamatkan 144 korban pada Senin (13/4). Sementara, korban lainya belum diketahui nasibnya

BBC News melaporkan pada Selasa (14/4), Organisasi Save the Children mengatakan mereka mendapat laporan dari korban selamat bahwa ratusan orang diperkirakan tenggelam setelah kapal mereka terbalik. Banyak dari korban menurut organisasi tersebut, merupakan anak-anak dan remaja.

Michele Prosperi dari Save the Children mengatakan, mereka masih berusaha mencari tahu berapa banyak remaja di atas kapal tersebut. "Ada beberapa anak di bawah umur di antara mereka yang selamat," katanya.

Korban selamat mengatakan, tragedi terjadi setelah kapal yang membawa 550 migrn terbalik sehari setelah meninggalkan Libya. Sembilan mayat ditemukan serta 144 korban selamat, tapi tak ada lagi yang ditemukan setelah itu.

Uni Eropa mengatakan, lebih dari 7.000 migran telah diselamatkan dari Mediterania sejak Jumat (10/4). Sementara, lebih dari 280 ribu orang telah memasuki Uni Eropa secara ilegal tahun lalu, banyak dari mereka melarikan diri dari konflik di Suriah, Eritrea dan Somalia. Diperkirakan 3.400 migran meninggal pada 2014, saat berusaha mencapai Eropa melalui laut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika