REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perdana Menteri Norwegia Erna Solberg mengatakan, dirinya menyaksikan bentuk toleransi antarumat beragama dari Masjid Istiqlal yang bersanding dengan Gereja Katedral.
"Saya melihat Gereja Katedral di seberang jalan dari Masjid Istiqlal. Dunia dapat belajar indahnya toleransi dari Indonesia," kata Solberg di Jakarta, Rabu (15/4).
Dalam kunjungannya ke Istiqlal, Solberg bertemu dengan Imam Besar Masjid Istiqlal Ali Mustafa Yaqub dan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Din Syamsuddin. Dia juga menyempatkan diri berkeliling di masjid terbesar di Asia Tenggara itu.
Kunjungan PM Norwegia ke Istiqlal itu merupakan bagian dari kunjungannya ke Indonesia. Dia juga mengunjungi lokasi Suku Anak Dalam di Muara Bungo, Jambi.
Lebih lanjut, Solberg meninjau penerapan kerja sama dua negara untuk komitmen perubahan iklim dan emisi gas rumah kaca. Salah satu kerja sama dua negara adalah implementasi program dan kebijakan REDD+ di Indonesia.
Dalam kegiatan itu, PM juga mengagendakan peninjauan kawasan hutan adat, peninjauan jembatan di kawasan hutan. Setelah dari hutan adat, PM Norwegia juga meninjau lokasi Hydropower dan kawasan pembibitan di Senamat Ulu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
