REPUBLIKA.CO.ID,CANBERA -- Perdana Menteri Australia Tony Abbott bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Perdana Menteri Selandia Baru John Key untuk membahas strategi pengamanan perbatasan Turki.
Alasannya, perbatasan tersebut menjadi titik perang dan pintu masuk ke Suriah.
"Saya berbicara dengan pimpinan Turki tentang apa yang dapat dilakukan oleh para aparat pengamanan di perbatasan sehingga memastikan tidak ada alasan untuk bisa masuk ke Suriah," ujar Abbott seperti dilansir The Guardian, Senin (20/4).
Menurut Abbott, kondisi di area tersebut mengkhawatirkan karena kerap dijadikan tempat persinggahan untuk sampai ke Suriah dan bergabung dengan kelompok ISIS.
Apalagi, menurut Abbott, banyak pemuda negaranya yang juga sudah memutuskan gabung ke ISIS. Padahal, menurut Abbott mereka tak paham jika posisinya sangat terancam dan bisa membuat mereka terbunuh kapanpun.