Senin 20 Apr 2015 16:09 WIB

Cina Bantu Venezuela Lima Miliar Dolar AS

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro
Foto: whatsnextvenezuela.com
Presiden Venezuela, Nicolas Maduro

REPUBLIKA.CO.ID, CARACAS -- Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengatakan telah menerima dana lima miliar dolar AS dari Cina untuk pembiayaan dalam negeri.

"Kami hanya menerima lima miliar untuk pembiayaan pembangunan," kata Maduro dalam pidatonya di radio dan televisi, Ahad (19/4).

Dia tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang pinjaman dari Cina yang menjadi sekutu politik dan ekonomi utama Venezuela.

Penurunan harga minyak dunia memberikan kesulitan besar bagi Venezuela untuk menjaga keberlangsungan tata ekonomi terpusatnya. Venezuela merupakan anggota OPEC yang sangat bergantung pada pendapatan minyak .

Sebelumnya, negara-negara Amerika Selatan mengalami inflasi yang nilainya mencapai 68,5 persen pada 2014. Banyak barang-barang pokok yang mengalami kesulitan dalam kuantitas pasokannya.

Cina merupakan pemodal utama dan terbesar untuk Venezuela, sekaligus pembeli minyak terbesar kedua bagi negara tersebut. Cina telah menjadi sekutu utama Venezuela sejak Hugo Chavez, Presiden Venezuela sebelum Nicolas Maduro, berkuasa pada 1999.

Pada Januari, Maduro mengunjungi Beijing dan mengatakan bahwa Tiongkok telah sepakat untuk melakukan investasi lebih dari 20 miliar dolar AS di Venezuela.

Presiden Maduro tidak mengatakan apakah pembiayaan yang diumumkan pada Minggu tersebut merupakan bagian dari jumlah kesepatan sebelumnya itu.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement