REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Sedikitnya tujuh orang penambang batu bara tewas dan 13 orang lainnya terperangkap dalam tambang yang banjir di Cina utara, Selasa (21/4). Lebih dari 600 kru penyelamat dikerahkan untuk memompa air dari tambang batu bara tersebut.
Mereka juga menggali lubang dari permukaan untuk mencapai para korban yang masih terjebak di dalam tambang Jiangjiawan. Tambang berada di dekat kota Datong.
Kantor berita CCTV mengatakan empat dari 17 penambang telah dievakuasi pada Selasa (21/4). Jenazah korban tewas telah dievakuasi sebelumnya pada Senin malam.
Total penambang berjumlah 247 orang ketika air mulai masuk pada Ahad malam. Sekitar 223 orang berhasil menyelamatkan diri sebelum air menenggelamkan tambang.
Aktivitas pertambangan Cina dinilai membahayakan namun terus menuju perbaikan. Jumlah kematian telah menurun dalam beberapa tahun terakhir karena perbaikan upaya keselamatan dan menurunnya permintaan batu bara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
