Kamis 23 Apr 2015 05:50 WIB

Serangan Udara di Suriah Tewaskan Puluhan Orang

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Yudha Manggala P Putra
Kekerasan panjang melanda Suriah.
Foto: Reuters/Mohammed Abdullah
Kekerasan panjang melanda Suriah.

REPUBLIKA.CO.ID, SURIAH -- Pesawat pemerintah Suriah membom daerah pinggiran ibukota yang diketahui dikendalikan oleh ISIS. Diketahui serangan yang diarahkan ke rumah sakit setempat itu menewaskan sedikitnya 32 orang pada Rabu (22/4).

 

Organisasi Hak Asasi Manusia Suriah yang berbasis di Inggris mengatakan serangan udara ke rumah sakit di Dayr Hafir dan desa di sekitar provinsi Aleppo itu menewskan 15 orang termasuk staf medis, wanita, anak-anak serta melukai sedikitnya 40 orang. Mereka juga memperkirakan jumlah korban kemungkinan meningkat.

 

Sementara aktivis Abu al-Hassan Marea, yang berbasis di dekat kota itu, seperti dilansir The Associated Press pada Rabu (22/4) mengatakan bahwa serangan udara di rumah sakit Dayr Hafir menewaskan sedikitnya 21 orang, sebagian besar warga sipil dan petugas medis.

 

Namun, terdapat perbedaan jumlah mengenai jumlah korban serangan tersebut. Laporan kelompok aktivis Aleppo Media Center mengatakan serangan di rumah sakit itu menewaskan 23, juga sebagian besar warga sipil.

 

Seperti diketahui, Aleppo selain pusat komersial Suriah, menjadi kawasan yang dikendalikan oleh pemerintah dan juga dikendalikan oleh pemberontak sejak serangan oposisi pada pertengahan 2012. Wilayahnya yang strategis karena dekat dengan perbatasan Turki, menjadikan titik ini sebagai incaran kelompok ISIS.

 

Pemerintah Suriah diketahui telah berulang kali menargetkan kubu pemberontak di pinggiran ibukota. Pasalnya, pemberontak telah melakukan serangan mortir dan roket yang menjangkau daerah-daerah dekat pusat kota.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement