REPUBLIKA.CO.ID, HONGKONG -- Dewan Industri Pariwisata Hong Kong, Tiongkok, pada Sabtu (25/4) mengatakan lebih dari 30 wisatawan Hong Kong terjebak di Nepal setelah gempa kuat mengguncang negeri itu pada pagi hari yang sama.
Menurut Dewan Industri Pariwisata, semua wisatawan itu mengikuti dua paket perjalanan yang diselenggarakan oleh dua biro perjalanan berbeda di Hong Kong, demikian laporan Xinhua, Ahad (26/4).
"Mereka semua selama dan kini terjebak di bandar udara Kathmandu," laporan Dewan Industri Pariwisata Hongkong.
Dinas Bandar Udara Hong Kong menyatakan dua pesawat yang dijadwalkan terbang ke Nepal pada Sabtu malam telah berhenti menerima penumpang sampai pemberitahuan lebih lanjut. Satu pesawat dari Nepal, yang dijadwalkan tiba di Hong Kong Sabtu malam, juga telah ditunda.