Selasa 28 Apr 2015 20:16 WIB

AS-Jepang Perkuat Pakta Dagang Pasifik

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
US President Barack Obama addresses a news conference with Japanese Prime Minister Shinzo Abe (not seen) at the Akasaka guesthouse in Tokyo April 24, 2014.
Foto: Reuters/Junko Kimura-Matsumoto/Pool
US President Barack Obama addresses a news conference with Japanese Prime Minister Shinzo Abe (not seen) at the Akasaka guesthouse in Tokyo April 24, 2014.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe memperkuat hubungan pertahanan demi melawan pengaruh Cina di Asia.

Pada Selasa (28/4), Obama juga akan menyambut Abe di Gedung Putih untuk kesepakatan perdagangan Pasifik.Abe siap mengambil tanggung jawab lebih dalam masalah keamanan.

Meski demikian, Jepang masih harus bekerja untuk melonggarkan militer agar pasukan AS bisa masuk di luar perairan Jepang.

Pembantu presiden mengatakan para pemimpin juga akan mengambil langkah maju dalam negosiasi terkait pakta dagang 12 negara Pasifik. Abe akan menghadapi tantangan untuk membantu Obama meyakinkan kongres AS yang melawan perjanjian perdagangan tersebut.

''Jika kami tidak membuat peraturan, maka Cina akan melakukannya,'' kata Obama pada Wall Street Journal.

Pakta kerjasama Trans Pasifik tersebut sangat penting karena mencakup sepertiga perdagangan dunia.

Dalam hal pertahanan, Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengatakan pada menteri Jepang, AS  berkomitmen melindungi semua teritorial di bawah pemerintah Tokyo. Wilayah tersebut termasuk pulau kecil dekat Cina yang menjadi wilayah sengketa.

Reuters/Lida Puspaningtyas

sumber : reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement