REPUBLIKA.CO.ID, MISSOURI -- Umat Muslim Missouri berusaha menunjukkan wajah Islam yang sebenarnya dengan berbagai kegiatan. Mereka melakukan open mosque untuk menghilangkan kesalahpahaman tentang Islam melalui presentasi, diskusi, dan berbagai kegiatan.
"Saya harap ini akan menghilangkan ketidakpastian yang selama ini diketahui mereka tentang Islam," kata Tahura Lodhi, seperti dikutip laman onislam.net, Rabu (29/4).
Menurutnya, banyak masyarakat non-Muslim yang mengetahui ihwal Islam melalui pemberitaan media. Ia menegaskan, situasi tersebut jelas menimbulkan banyak pertanyaan di benak mereka. Kegiatan itu, kata dia, akan mengenalkan Islam dan kerukunan antar umat beragama.
Kegiatan open mosque ini sendiri diselenggarakan oleh pusat Islam Central Missouri. Mereka memberi kesempatan pengunjung untuk melihat Masjid, mengamati kegiatan praktik ibadah, dan menghadiri presentasi tentang Islam.
Pada kegiatan ini, panitia acara juga menawarkan kegiatan presentasi tentang perempuan dalam Islam. Menurut Lodhi, klegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk memperbaiki stereotip negatif tentang perempuan Muslim yang dianggap dijajah kaum lelaki.
"Saya pikir stereotip yang paling umum adalah jilbab yang menurut mereka berhubungan dengan penindasan dan membatasi wanita, " kata Lodhi.
Lodhi menjelaskan, penyelenggara acara ini meminta agar para pengunjung membuka sepatu mereka saat masuk ke dalam Masjid. Menurutnya, pengunjung diwajibkan masuk melalui pintu sesuai jenis kelamin masing-masing.
Selain presentasi, pengunjung juga bekesempatan untuk mencoba makanan Muslim. Mereka juga bisa melihat pakaian tradisional.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
