Rabu 29 Apr 2015 19:03 WIB

Tangkal Serangan Teror, Prancis Tambah Anggaran Pertahanan

Rep: c23/ Red: Ani Nursalikah
Francois Hollande
Foto: Reuters/Philippe Wojazer
Francois Hollande

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Presiden Prancis Francois Hollande mengatakan anggaran pertahanan negaranya naik hampir empat juta euro untuk mengatasi ancaman gerakan ekstremis di luar negeri atau dalam negeri.

Dia menambahkan peningkatan anggaran tersebut akan berlangsung mulai 2016.

“Penyebaran 7.000 tentara untuk melindungi situs sensitif di Prancis akan menjadi permanen,” kata Hollande, seperti dilansir BBC News, Rabu (29/4).  

Prancis, lanjutnya, sedang menghadapi ancaman di dalam dan luar negeri. Hollande juga mengungkapkan keamanan, perlindungan, kemerdekaan adalah prinsip-prinsip yang tidak bisa ditawar.

“Anggaran pertahanan 2015 sebesar 32 juta euro dan akan bertambah empat juta euro antara 2016 dan 2019,” ujarnya.

Perdana Menteri Manuel Valls mengatakan pekan lalu kepolisiaan Prancis telah berhasil menggagalkan lagi lima rencana serangan teror.  Prancis siaga tinggi terhadap serangan terorisme sejak kantor majalah satir Charlie Hebdo diserang pada Januari lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement