Jumat 08 May 2015 07:45 WIB

Jackie Chan Dukung Hukuman Mati Bagi Terpidana Narkotika

Rep: c26/ Red: Bilal Ramadhan
Jackie Chan
Foto: AP
Jackie Chan

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Aktor laga kenamaan asal Hongkong Jackie Chan mengatakan dirinya mendukung hukuman mati sebagai ganjaran para pelaku pelanggaran narkoba. Padahal anaknya sendiri, Jaycee Chan juga dipenjara setelah tersandung kasus narkoba.

"Pada beberapa masalah, saya mendukung hukuman mati," katanya seperti dilansir BBC, Kamis (7/5).

Dalam sebuah wawancara ia menyebut obat-obatan terlarang tidak hanya menyakiti kaum muda tapi juga keluarganya. Menurutnya, ketika kaum muda mengatakan mengkonsumsi obat tidak menyakitkan apapun sebenarnya berdampak buruk tak hanya dirinya tapi juga keluarga.

Jackie Chan adalah selebriti pertama yang menjadi duta anti-narkoba di Singapura. Dia bernama resmi Narcotics Control Duta oleh polisi China pada tahun 2009. Singapura dan Cina diketahui telah memberlakukan hukuman mati bagi pelaku perdagangan narkoba.

Masalah anaknya yang juga terlibat narkoba, ia mengaku malu dan terkejut atas perilaku yang dilakukan anaknya. Jaycee dinilai juga telah menyakitinya sebagai ayah. Namun ia mengatakan lebih memfokuskan pada anaknya.

Dulu, katanya, ia menganggap anaknya sudah menjadi pria dewasa yang bebas melakukan apa saja. Namun, saat ini ia menilai Jaycee masih anak laki-laki yang membutuhkan perhatiannya. Jaycee diganjar hukuman enam bulan penjara di Cina setelah polisi menemukan ganja di rumahnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement