Rabu 13 May 2015 20:10 WIB

Iran tak Izinkan Kapalnya Diperiksa Koalisi Arab Saudi

Rep: c93/ Red: Ani Nursalikah
Militan Houthi dan anti-Houthi bentrok di Yaman.
Foto: Reuters
Militan Houthi dan anti-Houthi bentrok di Yaman.

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Marzieh Afkham mengatakan tidak akan membiarkan pasukan angkatan laut koalisi Arab memeriksa kapal kargo menuju Yaman.

Koalisi militer yang dipimpin Arab Saudi telah memberlakukan pemeriksaan pada semua kapal kargo yang memasuki Yaman. Dalih pemeriksaan tersebut adalah sebagai upaya mencegah diselundupkannya senjata ke oposisi Houthi.

 

"Izin untuk memeriksa kapal yang membawa bantuan kemanusiaan dari Iran tidak akan diberikan kepada negara-negara yang berpartisipasi dalam konflik Yaman," kata Afkham, Rabu (13/05).

 

Kapal perang akan mengawal kapal kargo Iran, Shahed yang membawa bantuan kemanusiaan ke pelabuhan yang dikuasai Houthi di Hudaidah di Yaman barat. Bantuan tersebut diberikan setelah disetujuinya gencatan senjata antara koalisi Arab dan pasukan Houthi.

 

Amerika Serikat mengkritik langkah yang diambil pemerintah Iran. Mereka mendesak Iran mengarahkan kapal ke Djibouti di mana PBB mengkoordinasikan pendistribusian bantuan.

 

Arab Saudi menuduh Iran mempersenjatai dan membiayai tentara Houthi. Iran menyangkal tuduhan tersebut.

sumber : reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement