Rabu 13 May 2015 21:04 WIB

Gerombolan Bersenjata Serang Bus, 43 Tewas

Rep: c93/ Red: Ani Nursalikah
Penembakan bus di Karachi, Pakistan, Rabu (13/5).
Foto: epa
Penembakan bus di Karachi, Pakistan, Rabu (13/5).

REPUBLIKA.CO.ID, KARACHI -- Sekelompok pria bersenjata dengan mengendarai sepeda motor menembaki sebuah bus di kota Karachi, selatan Pakistan, Rabu (13/5).

Aksi penembakan tersebut ditujukan terhadap kelompok agama minoritas dan menewaskan sedikitnya 43 orang dan 13 orang terluka.

 

"Ada enam penyerang. Mereka naik bus dan melakukan penembakan," kata Inspektur Polisi Najib Khan.

 

Sebuah kelompok sempalan dari Taliban Pakistan yang disebut Jundullah mengaku bertanggung jawab atas penyerangan tersebut.  

"Orang-orang yang tewas adalah Ismailiyah dan kami menganggap mereka kafir (non-Muslim). Kami memiliki empat penyerang. Dalam beberapa hari mendatang kami akan menyerang Ismailiyah, Syiah dan Kristen," kata juru bicara Ahmed Marwat.

 

Kelompok itu telah membom beberapa masjid kelompok minoritas agama tahun ini. Pada Maret contohnya, mereka melakukan aksi bom bunuh diri di luar dua gereja di Lahore yang menewaskan 14 orang dan melukai hampir 80 orang.

Beberapa hari kemudian, sebuah bom meledak setelah shalat Jumat dan melukai 12 orang minoritas di luar Masjid Bohra di Karachi.

 

Pada Februari, 20 orang tewas dalam serangan terhadap sebuah masjid Syiah di kota timur laut Peshawar. 60 lainnya tewas di sebuah masjid Syiah di provinsi selatan Sindh dalam serangan yang terjadi di Januari.

 

Banyak golongan agama minoritas menyalahkan pemerintah karena tidak berbuat banyak untuk melindungi mereka. Mereka juga menyesalkan Polisi yang secara rutin digaji tetapi kemampuannya kurang memadai dan kurang terlatih.

 

sumber : reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement