REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Sebuah serangan terjadi di sebuah hotel di Kabul saat sejumlah warga asing tengah menyaksikan sebuah konser. Menurut pejabat Afghanistan, serangan ini menyebabkan 14 orang tewas.

Dilansir dari BBC, kelompok Taliban telah mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Korban tewas adalah warga Afghanistan, Inggris, India, Pakistan, serta AS, Italia, dan Kazakhstan turut menjadi korban tewas dalam serangan ini.

Serangan ini terjadi saat ada konser di Hotel Park Palace pada Rabu, kemarin. Suara tembakan pun masih dapat terdengar dari penginapan di pusat Kabul, lima jam setelah pasukan Afghanistan mengambil alih gedung tersebut.

Sejumlah laporan menyebutkan dua terduga pelaku juga termasuk korban tewas. Menurut keterangan kepolisian, mereka ditembak sebelum melakukan serangan bunuh diri.

Kelompok pria bersenjata tersebut memeriksa tiap bagian ruangan untuk mencari warga asing. Sedangkan, pasukan keamanan berhasil menyelamatkan lebih dari 50 warga yang berada dalam pesta itu.

Dalam sebuah pernyataannya, Taliban mengaku telah merencanakan serangan ini. "Serangan tersebut sudah terencana dengan baik dengan menargetkan pesta yang dihadiri oleh orang-orang penting dan warga Amerika," kata Taliban dalam pernyataannya.

Juru bicara kedutaan AS, Monica Cummings membenarkan seorang warganya ikut tewas dalam serangan itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika