REPUBLIKA.CO.ID,SARAJEVO -- Pihak berwenang di Bosnia telah menangkap 12 warganya yang diduga terlibat dalam kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS), Jumat (15/5).
Jaksa setempat menyatakan, seluruh tahanan didakwa atas keterlibatan ilegal mereka dalam konflik di Suriah dan Irak.
Dilansir dari Reuters, penangkapan seluruh tahanan didahului operasi selama delapan bulan di Bosnia. Dalam operasi tersebut, pihak keamanan menyita bom, senjata, amunisi, dan peralatan militer lainnya.
Otoritas pemerintah Bosnia mengatakan, sedikitnya ada 150 warga Bosnia yang telah meninggalkan negara untuk mengikuti kelompok ISIS.
Dalam beberapa tahun terakhir, kelompok muslim radikal jarang ditemukan di Bosnia. Sebelumnya, kelompok tersebut membantu perjuangan Bosnia dalam perang saudara melawan Kroasia dan Serbia pada 1993-1995 lalu.
Setelah perang usai, kelompok tersebut telah keluar dari Bosnia. Mereka lebih banyak disalahkan karena dianggap menyebarkan paham radikal bagi masyarakat Bosnia yang lebih moderat.