Ahad 17 May 2015 06:23 WIB

Paus Fransiskus Sebut Abbas Malaikat Perdamaian

Rep: reja irfa widodo/ Red: Esthi Maharani
Paus Francis
Foto: ap
Paus Francis

REPUBLIKA.CO.ID, VATIKAN -- Usai mengakui secara de facto kedaulatan Negara Palestina, Paus Fransiskus melakukan pertemuan dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, di Vatikan, Sabtu (16/5) waktu setempat.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama 20 menit itu, pemimpin gereja katolik Roma itu menyebut Abbas sebagai 'Malaikat Perdamaian'

Berdasarkan lansiran Reuters, Paus Fransiskus dan Abbas sempat membahas beberapa hal terkait upaya proses perdamaian antara Palestina dan Israel. Bahkan, Paus dikabarkan memiliki harapan yang cukup besar agar diadakan pertemuan dan kontak langsung antara Palestina dan Israel.

Tidak hanya itu, dalam kesempatan yang sama, Paus juga memberikan sebuah medali yang merepresentasikan malaikat perdamaian. Paus pun berkata, dirinya telah menganggap Abbas sebagai seorang malaikat perdamaian.

Setelah pertemuan kali ini, Paus Fransiskus dan Mahmoud Abbas dijadwalkan bakal kembali melakukan pertemuan pada Ahad (17/5) waktu setempat di Lapangan Santo Peter. Keduanya akan bertemu dalam rangka upacara kanonisasi dua santo asal Palestina, Marie Alphonsine Ghattas, pendiri Katolik pertama di Palestina, dan Mariam Baouardy Haddad, pendiri Biara Carmelitte di Bethlehem.

Sebelumnya, pada Rabu (13/5) waktu setempat, Vatikan sempat mengumumkan bakal segera menandatangani perjanjian dengan Negara Palestina, terutama terkait dengan status gereja Katolik di Palestina. Ini menjadi perjanjian bilateral pertama antara Palestina dengan Tahta Suci sekaligus menjadi pengakuan secara de facto terhadap kemerdekaan Palestina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement