REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Sebanyak 150 korban kecelakaan pesawat Germanwings di pegunungan Alpen telah dikembalikan pada keluarga untuk pemakaman, Rabu (20/5). Penyidik mengatakan proses identifikasi telah rampung.
Jaksa Marseille Brice Robin mengatakan bahwa sertifikat kematian semua korban kecelakaan pesawat Airbus A230 tersebut telah ditandatangani dan diberikan pada pihak berwenang maskapai Jerman, Lufthansa.
Dilansir AP, menurut Robin, tidak ada satu jasad pun ditemukan utuh. Penyidik mengidentifikasi potongan tubuh dengan proses DNA. Hasilnya dicocokan dengan DNA keluarga, data gigi, tato dan profil personal lainnya.
Pihak berwenang telah menyimpulkan penyebab kecelakaan yaitu kopilot Andreas Lubitz sengaja menabrakannya ke pegunungan. Namun penyidik masih menyelidiki penyebab Lubitz melakukan hal tersebut.