Selasa 26 May 2015 19:43 WIB

Mesir Buka Perbatasan Rafah

Rep: c07/ Red: Agung Sasongko
Palestinians wait to cross the border to the Egyptian side at Rafah crossing in the southern Gaza Strip, Sunday, Dec. 21, 2014.
Foto: AP/Adel Hana
Palestinians wait to cross the border to the Egyptian side at Rafah crossing in the southern Gaza Strip, Sunday, Dec. 21, 2014.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Pemerintah Mesir membuka perbatasan Rafah, Selasa (26/5), untuk pertama kalinya dalam hampir 80 hari. Kebijakan ini memungkinkan warga Palestina kembali ke Jalur Gaza.

Namun, kebijakan itu tidak berlaku untuk lalu lintas sebaliknya. Ribuan warga Gaza, beberapa di antaranya perlu melakukan perjalanan untuk perawatan medis, terjebak di dalam tempat penampungan sementara.

Sejak tentara Mesir menggulingkan presiden Muhammad Mursi pada 2013, gerbang Rafah ditutup. Kairo menuduh Hamas memiliki agenda yang sama dengan Mursi yakni membantu militan Sina menyerang pasukan keamanan Mesir.

"Ini telah sesekali membuka penyeberangan untuk memungkinkan penumpang dengan paspor asing serta mahasiswa dan pasien untuk melakukan perjalanan. Israel juga memiliki keterbatasan yang ketat tentang wisata Palestina melalui perbatasan dengan Gaza," seperti dikutip Reuters, Selasa (26/5).

Direktur Hamas, Maher Abu Sabha mengatakan, lebih dari 15.000 warga Palestina, termasuk 3.000 orang yang mencari perawatan medis, telah terdaftar kantornya untuk bepergian ke luar wilayah tersebut. "Kami masih berharap pemerintah Mesir akan mempertimbangkan kembali keputusannya dan akan membuka penyeberangan di kedua arah," katanya.

Menurutnya, situasi telah menjadi tak tertahankan bagi rakyat Gaza. Seorang pejabat Mesir mengatakan, penyeberangan juga akan terbuka pada hari Rabu.

Sebagai bagian dari tindakan keras terhadap Hamas, Mesir telah menghancurkan ratusan terowongan lintas perbatasan di mana barang-barang konsumsi dan senjata diselundupkan ke Jalur Gaza. Hal ini juga berusaha untuk memaksakan 1 km  zona penyangga pada sisinya perbatasan untuk menghentikan penyelundupan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement