REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyebut proyek reklamasi Cina sangat kontraproduktif dengan pencapaian mereka saat ini, Senin (1/6). Ia menyeru agar negeri tirai bambu tersebut menghentikan aksi agresifnya di kawasan.
"Cina akan menjadi negara yang hebat. Mereka besar, kuat, orang-orangnya sangat bertalenta dan mereka pekerja keras," kata Obama di Gedung Putih bersama kelompok pemimpin muda asal negara Asia Tenggara.
Namun, tambahnya, tindakan reklamasi di Laut Cina Selatan membalikkan itu semua.
"Mereka tidak perlu menekan semua orang untuk keluar dari jalan mereka," katanya.
Ia menyarankan Cina berhenti sebelum ketegangan kawasan semakin menjadi.
Cina bersikeras kondisi Laut Cina Selatan saat ini sangat stabil dan aman. Mereka menuding balik AS telah memprovokasi situasi hingga menyebabkan ketegangan wilayah.
Menteri Pertahanan AS Ash Carter mengatakan AS mencoba membuat kondisi lebih tenang dan stabil. Pada Senin (1/6), ia mengunjungi Vietnam untuk diskusi terkait reklamasi di Laut Cina Selatan.
Vietnam juga melakukan reklamasi. Namun mereka mengatakan tidak memperluas area pulau. Pihak berwenang mengatakan mereka hanya melakukan upaya pencegahan erosi akibat gelombang air laut.
Ia tidak hanya menyasar Cina, namun semua negara yang terlibat sengketa. Ia meminta semua negara tidak melakukan dan menghentikan segala upaya reklamasi pulau buatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
