REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Kasus polio di Pakistan telah turun 70 persen setelah pasukan militernya berhasil melawan kelompok militan yang menetang program vaksinasi di sana. Sebelumnya kasus polio merebak, terutama di daerah-daerah yang tim kesehatannya diincar oleh milisi islam.

Pada 2015, ada sekitar 25 kasus polio yang terjadi di Pakistan. Sedangkan pada Oktober tahun lalu, Pakistan mengalami jumlah tertinggi penderita polio dalam kurun 15 tahun terakhir.

Hal ini karena, sebagian besar dokter yang memberi vaksin, telah dituding sebagai mata-mata oleh milisi di sana. Selain mata-mata, program vaksin juga dianggap sebagai cara Barat untuk mensterilkan Muslim di Pakistan.

"Sementara ini kami telah mengambil waktu untuk memberantas militansi di Waziristan Utara. Imbalan dari itu sudah mulai terlihat dalam program polio," ungkap salah satu perdana menteri Pakistan Ayesha Raja, seperti dilaporkan BBC News, Kamis (4/6).

Selain itu, para pejabat Pakistan juga telah melihat ada penurunan yang signifikan terhadap serangan kepada tim vaksinasi polio. Hal ini karena militer Pakistan telah berhasil menangkap beberapa otak penyerangan pada tim dokter tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika