Sabtu 20 Jun 2015 14:07 WIB

68 Anak Tewas dalam Konflik Ukraina Timur

Pengungsi Ukraina tinggal di tenda-tenda sementara. (ilustrasi)
Foto: Reuters/Eduard Korniyenko
Pengungsi Ukraina tinggal di tenda-tenda sementara. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Pemerintah Ukraina memperkirakan sedikitnya 68 anak telah tewas dan 176 lainnya cedera sejak awal konflik bersenjata di Ukraina timur pada April 2014.

Wakil Menteri Luar Negeri Ukraina Elena Zerkal, Jumat (19/6), mengatakan sebagai akibat dari permusuhan di Donetsk dan Lugansk, tak kurang dari 1.086 anak telah kehilangan kedua orang tua mereka dan 150 ribu anak lagi dipaksa meninggalkan rumah mereka di daerah bergolak.

"Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan organisasi lain percaya jumlah sesungguhnya anak yang tewas jauh lebih banyak," kata Zerkal.

Zerkal mengatakan kondisi kemanusiaan di wilayah tersebut makin buruk. Ia menambahkan PBB dan organisasi internasional mesti diberi akses penuh ke daerah yang diporak-porandakan konflik untuk mencegah anak-anak makin menderita.

Bentrokan bersenjata selama 14 bulan antara prajurit pemerintah dan gerilyawan pro-kemerdekaan di Ukraina Timur telah menewaskan lebih dari 6.400 orang dan membuat 1,3 juta orang lagi kehilangan tempat tinggal.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement