REPUBLIKA.CO.ID, MONTERREY – Sejumlah orang bersenjata menembaki pusat distribusi bir di dekat kota Monterrey, Meksiko. Akibatnya, 10 orang tewas. Tidak hanya itu, pelaku juga mencuri berbagai barang milik korban.

Tujuh orang tewas di tempat, tiga lagi tewas dalam perjalanan ke rumah sakit. Sepuluh orang tersebut ditemukan dalam keadaan telanjang, dan ada pula yang setengah telanjang.

Dilansir BBC, Ahad (21/6) serangan terjadi di Garcia, tak jauh dari Monterrey. Pejabat berwenang mengatakan, mereka sekarang sedang menyelidiki kaitan peristiwa itu dengan kejahatan teroganisir, yang kemungkinan melibat kartel obat bius.

Surat kabar Meksiko, El Universal pun memberitakan, penyerangan terjadi di tempat pendistribusian bir Meksiko merk terkenal, Corona, ke beberapa toko di Garcia. Jaraknya 40 km dari Monterrey. Diyakini korban merupakan pegawai di sana.

Seorang pejabat bercerita, penyerangan dimulai dari masuknya sejumlah pria bersenjata ke kawasan tersebut. Lalu meminta uang dari pegawai, kemudian melepaskan tembakan. Jaksa dari negara bagian Nuevo Leon, Jenderal Javier Flores menuturkan, ada senjata beserta obat bius yang ditemukan di dalam gudang.

Garcia sendiri merupakan kita kelahiran gubernur Nuevo Leon mendatang, Jaime Rodriguez. Saat menjadi wali kota di sana, ia dikenal dengan usahanya dalam memerangi kartel obat bius Zetas.

Ikuti Whatsapp Channel Republika