Senin 22 Jun 2015 07:15 WIB

Meski Ramadhan, AS Tetap Serang Markas ISIS di Irak

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Indah Wulandari
Pengungsi di Irak dan Suriah korban kebiadaban ISIS.
Foto: Reuters
Pengungsi di Irak dan Suriah korban kebiadaban ISIS.

REPUBLIKA.CO.ID,WASHINGTON -- Koalisi tentara Amerika Serikat tetap melakukan 18 kali serangan udara terhadap markas kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS), meskipun  telah memasuki bulan Ramadhan yang tidak memperbolehkan saling menyerang antara dua pihak bertikai.

Militer AS mengatakan setidaknya empat tembakan menyerang kota Tal Afar dan Mosul. Seluruhnya serangan ini menghantam sembilan kota Irak.

Reuters melansir, serangan juga menargetkan rumah perlindungan dan markas ISIS di Haditha. Enam kota yang menjadi target serangan diantaranya Baghdadi, Ar Rutbah, Baiji, Fallujah, Makhmur, dan Sinjar

Mereka bertekad untuk menghancurkan gedung, unit taksis, senapan mesin dan kendaraan yang dimiliki ISIS. Selain Irak, mereka juga melakukan serangan di Suriah.

Tiga serangan udara memukul tiga unit taktis ISIS di Tal Abyad. Mereka juga menghancurkan persenjataan berat di wilayah tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement