REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia untuk Gaza berhasil merampungkan pembangunan Rumah Sakit Indonesia hasil donasi masyarakat Tanah Air.
“Kami membangun RS ini sejak tahun 2011, dan kemarin 15 Juni sudah rampung lalu diserahterimakan kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina,” ujar Koordinator Sukarelawan Mer-C di Gaza Nur Ikhwan Abadi kepada Republika, Jumat (26/6).
Ikhwan mengatakan, RS yang dibangun oleh tim asal pesantren Al-Fatah, Cileungsi, Bogor ini berdiri di atas tanah 1,6 hektare. Tak-tanggung-tanggung, bangunan RS dengan cat dominan warna coklat itu memiliki luas hingga 9.600 meter persegi dengan tinggi tiga lantai.
Pria asal Lampung ini mengatakan, seluruh pengerjaan RS ini dilakukan oleh para relawan Indonesia yang bergantian terbang ke Gaza dari Indonesia. Mulai dari rancangan bangunan, pengawasan pengerjaan, hingga proses alokasi dana hingga semua rampung, putra-putra Indonesia lah yang mengerjakannya.
“Setelah selesai, Rabu (24/6) kemarin kami pulang dan sampai Jakarta Kamis (25/6) siang. Ada 15 yang pulang, di Gaza masih ada 4 orang relawan lagi yang masih bertugas untuk merampungkan beberapa hal,” kata Ikhwan.